nyirorokidul #inspiration #pantaiselatan #kisahmisteri #mistis kamar studios, jathilan, jaranan, jathilan terbaru, jaranan terbaru, keroncong, jathilan gedr
FilterOlahragaAlat PancingBukuBuku Remaja dan AnakKomikReligi & SpiritualMakanan & MinumanMakanan RinganMainan & HobiLihat Kategori lainnyaMasukkan Kata KunciTekan enter untuk tambah kata produk untuk "nyi roro kidul" 1 - 60 dari Beer Bir Kriya Kulturale Nyi Roro SelatanBend 9PreOrderAdLukisan nyi roro kidul tinggi 100 x lebar 80 1%Kab. GianyarJendela Ubud 5Adlukisan nyi roro 100 rbKab. BandungAliff artAdLukisan nyi roro kidul 70x90 1%Kab. GianyarJendela Ubud 10AdLukisan Nyi Roro Kidul dan Kereta Kencana 80 x 130 20 rbKab. Banyumastoko lukisan 1Buku Cerita Rakyat Nusantara Nyi Roro Kidul Bergambar 3%Jakarta UtaraKedai 2DVD ORIGINAL DISINI ADA SETAN - NYI RORO berbi Nyi Roro 2%Jakarta TimurMainan Anak 1lukisan cetak NYI Roro kidul ratu selatan plus 60+Batu Mustika Nyi Roro Mustika 1
KeahlianBisnis Manajemen KlsXKikd17 Pengarang Mieke M-Tia Mutiara-Dewi Luvfiati Kode Buku 0055000040 buku SD buku SMP buku SMA buku SMK buku TK buku spm soal ujian soal sd soal smp soal sma buku pelajaran kurikulum 2013 - BukuErlanggacoid. Kata Kata Bijak Nyi Roro Kidul; Jurusan Manajemen Bisnis Di Indonesia; Konsep Teori Dan Strategi Siapa tak kenal Nyi Roro Kidul dengan cerita-cerita mistisnya? Terlepas dari itu semua, ada berbagai versi cerita rakyat atau asal-usul Nyi Roro Kidul yang menarik dan sarat makna. Salah satu versinya telah kami paparkan di artikel ini! Yuk, disimak!Kisah Nyi Roro Kidul atau dikenal sebagai Ratu Laut Selatan memang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia, terlebih yang berada di Pulau Jawa dan Bali. Karena populer, ada banyak versi dari asal-usul, legenda, dongeng, atau cerita rakyat Nyi Roro singkat, ada versi cerita rakyat yang menyebutkan bila Nyi Roro Kidul berwujud putri duyung dengan tubuh bagian bawah berupa ekor ikan. Ada pula versi yang mengatakan Ratu Laut Selatan ini merupakan putri cantik jelita yang memimpin seluruh bala tentara makhluk halus di pantai selatan. Kepercayaan masyarakat tentang Nyi Roro Kidul pun artikel ini, kami telah paparkan salah satu versi dari cerita asal-usul Nyi Roro Kidul yang menarik untuk disimak. Tak hanya ceritanya saja, di sini juga telah kami berikan ulasan mengenai unsur intrinsik, pesan moral, dan fakta-fakta menariknya. Semakin penasaran? Langsung saja lanjut baca artikel ini!Cerita Rakyat Nyi Roro Kidul Sumber YouTube – LIPI – The Untold Story of Java Southern Sea Pada zaman dahulu, di daerah Jawa Barat, terdapat sebuah kerajaan megah bernama Pakuan Pajajaran yang dipimpin oleh raja bernama Prabu Siliwangi. Ia dikenal sebagai raja yang bijaksana dan baik hatinya. Sehingga, rakyat-rakyat di bawah kepemimpinannya merasa sangat bahagia. Ia memiliki istri bernama Dewi Rembulan. Mereka telah dikaruniai seorang anak perempuan yang cantik jelita bernama Kandita. Tak hanya berparas cantik, Kandita juga punya sifat yang bijak dan baik seperti ayahnya. Meski telah dikaruniai putri cantik jelita, Prabu Siliwangi tetap mendambakan seorang putra. Ia ingin kelak anaknyalah yang meneruskan kepemimpinannya. Namun, Dewi Rembulan tak kunjung mengandung lagi. Alhasil, Prabu Siliwangi menikahi perempuan cantik bernama Dewi Mutiara. Dewi Rembulan pun tak mempermasalahkannya. Ia justru bersikap baik pada istri kedua Prabu Siliwangi. Tak berselang lama, Dewi Mutiara mengandung seorang anak. Utusan raja, Pandita Agung, meramalkan bila anaknya tersebut berjenis kelamin laki-laki. Prabu Siliwangi pun merasa bahagia, tak sabar ia menanti penerusnya. Benar saja, setelah beberapa bulan, lahirlah seorang putra tampan dari Dewi Mutiara. “Meski putraku lahir dari rahim seorang selir, aku tetap mengangkatnya sebagai putra mahkota yang kelak kan meneruskan jabatanku sebagai raja di Pakuan Pajajaran,” ucap Prabu Siliwangi pada Pandita Agung. Ketika mendengarnya, Dewi Mutiara sangat berbahagia. Dewi Rembulan dan Kandita juga menyetujui keputusan sang raja. Prabu Siliwangi merasa kebahagiaannya sudah lengkap. Ia memiliki putri cantik dan putra mahkota yang kan melanjutkan tahtanya. Baca juga Cerita Asal Usul Kota Banyuwangi dan Ulasannya, Bukti Cinta Seorang Istri yang Setia Kedengkian Hati Dewi Mutiara Meski anaknya kelak kan diangkat menjadi seorang putra mahkota, tetap saja Dewi Mutiara belum merasa puas. Ia ingin memiliki Prabu Siliwangi seutuhnya. Tak ingin dia membaginya dengan Dewi Rembulan dan Kandita. “Aku tak bisa terus-terusan begini. Saat suamiku bersama Dewi Rembulan, rasanya aku tak terima. Aku yang memberinya putra. Harusnya aku yang menjadi ratu, bukan Dewi Rembulan. Aku tak ingin selamanya menjadi selir,” ucap Dewi Mutiara dalam hati. Pada akhirnya, Dewi Mutiara memutuskan untuk menyingkirkan Dewi Rembulan dan Kandita dari kerajaan. “Aku harus segara menyingkirkan Dewi Rembulan dan anaknya dari sini, sehingga akulah yang kan jadi ratu.” gumam Dewi Mutiara. Di suatu malam, diam-diam ia mendatangi dukun jahat yang tinggal di dalam hutan. “Mbok, aku ingin menyingkirkan istri pertama suamiku dan anaknya. Supaya aku bisa menjadi ratu di kerajaan Pakuan Pajajaran,” ungkap Dewi Mutiara pada dukun nenek-nenek itu. “Hmm, itu bukanlah hal sulit. Bagaimana kalau aku mengutuk mereka menjadi dua orang yang menjijikkan sehingga raja tak mau lagi dekat-dekat?” jawab dukun tersebut. “Baiklah. Yang penting, aku ingin mereka tak lagi dicintai oleh sang Raja. Terserah mau kau apakan mereka,” jawab Dewi Mutiara. “Kalau begitu, besok aku akan datang ke istana menemui Dewi Mutiara dan Kandita. Kamu tak perlu cemas. Keinginanmu akan segera terwujud. Hahaha,” pungkas nenek tua. Mendengar hal tersebut, perempuan licik ini merasa sangat lega. Ia lalu memberikan sebongkah emas pada dukun tersebut. Ia sudah tak sabar ingin menjadi satu-satunya istri Prabu Siliwangi. Dewi Rembulan dan Kandita Mengidap Penyakit Pada malam yang telah ditentukan, dengan kekuatan yang dimiliki dukun itu, datanglah ia ke kediaman Dewi Rembulan dan Kandita. Ia membaca mantra-mantra untuk memanggil makhluk-makhluk gaib agar membantu rencana jahatnya. Setelah selesai membaca mantra, ia membungkuk dan meniup wajah Dewi Rembulan dan Kandita. “Wuusssh…,” hembusan angin keluar dari mulut dukun itu. Ia lalu meninggalkan istana. Tak berselang lama, tubuh Dewi Rembulan dan Kandita telah dipenuhi borok dan kudis yang mengeluarkan bau busuk. Mereka pun terbangun dari tidur karena tak tahan dengan rasa gatal yang tiba-tiba mendatangi kulit mereka. Terkejut mereka mendapati tubuh telah penuh borok. “Hah, apa yang terjadi dengan kulitku? Kenapa menjadi seperti ini?” teriak Kandita kebingungan. “Apa dosaku dan anakku, kenapa tubuh kami tiba-tiba berubah menjadi sangat menjijikkan,” saut Dewi Rembulan. Mengetahui hal tersebut, Prabu Siliwangi tak diam saja. Ia mengundang puluhan tabib, tapi tak ada satu pun yang berhasil menyembuhkan istri dan anaknya. Sang raja merasa sangat sedih dan kecewa. Ia tak tahu lagi harus berbuat apa. Kabar Dewi Rembulan dan Kandita terjangkit penyakit mengerikan pun tersebar luas. Sosok yang menyebar luaskan berita tersebut tak lain dan tak bukan adalah utusan Dewi Mutiara. Tak hanya itu, ia juga meminta orang-orang suruhannya untuk menghasut rakyat agar percaya bila penyakit Dewi Rembulan dan anaknya sangat parah dan menular. Rakyat di kerajaan Pakuan Pajajaran pun menjadi panik. Dewi Rembulan dan Dewi Kandita Diasingkan Para warga lalu mendatangi kediaman Prabu Siliwangi. Mereka ingin ratu dan Kandita diusir atau diasingkan agar penyakitnya tak menular ke orang lain. Prabu Siliwangi tak tahu harus berbuat apa. “Kami tak mau istana dan desa ini dikotori oleh penyakit yang menular serta menjijikkan! Mereka harus segera dibuang jauh-jauh dari istana!” pinta salah satu warga mewakili yang lainnya. Karena tak ingin membuat warga panik, Prabu Siliwangi akhirnya memutuskan untuk mengasingkan istri pertama dan putrinya ke hutan terpencil. Pada suatu pagi, mereka dibawa oleh utusan raja ke hutan yang sangat jauh dari Kerajaan Pakuan Pajajaran. Utusan raja mengatakan bahwa mereka kan dibawa ke tabib yang terkenal dapat menyembuhkan segala penyakit. Namun, setibanya di hutan belantara, mereka ditinggalkan begitu saja oleh para pengawal. Dari situ, Dewi Rembulan dan Kandita menyadari jika mereka dibuang oleh sang raja. Tak henti-hentinya Kandita menangis meratapi nasibnya. “Ibu, apa salah kita? Hanya karena kita tak lagi cantik, bukan berarti kita layak dibuang, bukan?” ucap Kandita seraya menangis. “Anakku, janganlah menangis. Percayalah, Sang Dewa pasti membantu kita. Ini mungkin cobaan yang harus kita terima,” ucap Dewi Rembulan mencoba menghibur anak gadisnya. Mereka terus berjalan menyusuri hutan belantara. Tak tahu ke mana mereka harus melangkah. Sesekali, mereka berhenti untuk beristirahat sejenak. Tubuh Dewi Rembulan semakin lemah. Ia tak kuat menahan sakit yang dideritanya. Pada akhirnya, Dewi Rembulan pergi untuk selamanya. Ia meninggal di pangkuan anak tercintanya. Betapa sakitnya hati Kandita. Ia kini tak punya siapa-siapa. Hidupnya tak lagi berarti. “Ibu, kenapa kau secepat ini pergi? Kalau kau pergi duluan, lalu aku harus bagaimana, Bu? Apa yang harus aku lakukan tanpamu?” ucap Kandita sembari memeluk ibunya dengan tangisan. Berada di Pantai Selatan Dalam pikiran yang kosong dan hati yang berduka, ia terus berjalan menyusuri hutan menuju arah selatan. Tubuhnya semakin kurus, penyakit di kulitnya semakin parah. Tapi, ia tak peduli. Ia terus berjalan ke arah selatan dengan tatapan kosong. Pada akhirnya, ia sampai di laut selatan. “Lautan!” teriaknya takjub. Ia merasa sedikit lega dan gembira melihat laut dan mendengar suara ombak. “Seandainya aku bisa melihatnya bersama ibuku,” ucap Kandita dalam hati. Selama berhari-hari ia tinggal di pinggir pantai selatan. Hingga suatu malam, ia bermimpi mendengar suara, “Jika ingin sembuh dari penyakitmu, terjunlah kamu ke dalam laut.” Saat terbangun, Kandita terus-terusan memikirkan mimpinya. “Apakah benar air laut ini bisa menyembuhkan penyakitku? Haruskah aku mencobanya?” tanya Kandita dalam hati. Selang beberapa hari, Kandita membulatkan tekatnya untuk mempercayai mimpinya. Ia pun memutuskan untuk terjun ke laut. “Kalau pun aku mati, sungguh aku tak mengapa. Tak ada gunanya pula aku hidup. Tapi, jika berhasil sembuh, aku kan mengabdi pada laut ini. Semua kupasrahkan padamu, Dewa!” ucap Kandita sebelum lompat ke laut selatan. Setelah ia melompat, ombak membawanya ke pinggir pantai selatan. Benar saja, tubuhnya kembali mulus. Ia sembuh dari penyakit kulit yang selama ini menyiksanya. Wajahnya kembali cantik. Namun, sesuai janjinya, setelah sembuh ia kan tetap berada di pantai selatan. Ia tak kan kembali ke istana. Dia memilih untuk menetap di pantai selatan dan berbaur dengan penduduk sekitar yang kebanyakan berprofesi sebagai nelayan. Menjadi Ratu Pantai Selatan Sumber Sejak tinggal di pantai selatan, Kandita sangat terkenal. Kecantikannya membuat banyak pangeran dari berbagai kerajaan datang untuk melamarnya. Namun, dari semua pangeran, tak ada satu pun yang membuatnya tertarik. Bahkan, ia kerap membuat syarat-syarat yang sangat berat. Salah satu syaratnya adalah mengadu kesaktiannya di atas gelombang pantai laut. Syarat-syarat yang tak mampu dipenuhi membuat para pangeran menyerah mengejar Kandita. Meski menyerah mendapatkan hati Kandita, para pangeran-pangeran tersebut tetap mengikuti Kandita. Mereka bahkan siap mengantar sang Putri ke mana pun ia pergi. Sejak saat itulah, Kandita dikenal sebagai Ratu Penguasa Laut Selatan atau dikenal juga dengan sebut Nyi Roro Kidul. Baca juga Legenda Mengenai Asal Usul Danau Toba, Fakta Menarik, dan Ulasan Lengkapnya Unsur Intrinsik Usai membaca cerita asal-usul Nyi Roro Kidul, kamu mungkin jadi penasaran dengan unsur-unsur intrinsiknya. Untuk menjawab rasa penasaranmu, berikut adalah beberapa ulasannya; 1. Tema Kisah Nyi Roro Kidul Tema atau inti dari kisah Nyi Roro Kidul di atas adalah perilaku kejam yang tumbuh dari perasaan kurang bersyukur. Seandainya Dewi Mutiara tidak dengki dan iri hati, ia mungkin telah hidup bahagia bersama Prabu Siliwangi, Kandita, Dewi Rembulan, dan anak putranya. 2. Tokoh dan Perwatakkan Terdapat beberapa tokoh utama dalam cerita asal-usul Nyi Roro Kidul, di antaranya adalah Kandita Nyi Roro Kidul, Prabu Siliwangi, Dewi Rembulan, dan Dewi Mutiara. Prabu Siliwangi awalnya memiliki karakter yang baik hati, bijaksana, dan penyayang keluarga. Namun, di pertengahan cerita ia menjadi karakter yang kejam karena membuang istri pertama dan anaknya. Kandita dan Dewi Rembulan digambarkan sebagai karakter yang baik, bijak, dan tabah. Kandita juga dikenal dengan parasnya yang cantik rupawan. Sementara itu, Dewi Mutiara adalah karakter jahat dalam cerita asal-usul Nyi Roro Kidul. Ia tak cukup puas telah dinikahi sang raja dan menjadi selir. Karena itu, ia menjebak Kandita dan Dewi Rembulan, sehingga bisa merebut tahta ratu. Pada legenda ini, ada pula beberapa tokoh pendukung yang mewarnai kisah Nyi Roro Kidul. Beberapa di antaranya adalah utusan raja, mbah dukun, dan para pangeran yang mengejar-ngejar Kandita. 3. Latar Berdasarkan jalan cerita dalam kisah asal-usul Nyi Roro Kidul ini, ada beberapa latar tempat yang dipakai. Pertama adalah istana megah kediaman Prabu Siliwangi dan keluarganya. Selain itu, cerita rakyat Nyi Roro Kidul juga mengambil tempat di rumah mbah dukun, hutan belantara, dan pantai selatan. 4. Alur Cerita Sumber Facts of Indonesia Cerita asal-asul Nyi Roro Kidul ini memiliki alur maju. Bagian awal kisah menceritakan tentang Kerajaan Pakuan Pajajaran yang sejahtera dan tenteram. Konflik bermula dari keinginan Prabu Siliwangi memiliki putra, sehingga ia menikahi wanita lain, Dewi Mutiara. Setelah melahirkan seorang putra, wanita itu tak puas dengan posisinya sebagai seorang selir. Ia ingin menjadi satu-satunya ratu yang mendampingi raja. Lalu, ia pun memutuskan untuk mengutuk Dewi Rembulan dan Kandita. Cerita kemudian berakhir dengan pulihnya Kandita dari penyakit yang dideritanya, setelah ia terjun ke laut selatan. Ia lalu menjadi penguasa laut selatan yang didampingi oleh para pangeran. 5. Pesan Moral dari Cerita Asal-Usul Nyi Roro Kidul Dari cerita asal-usul Nyi Roro Kidul, ada beberapa pesan moral yang dapat diterapkan dalam hidup. Amanat pertama adalah syukurilah apa yang kamu punya saat ini. Jangan merasa iri atas kenikmatan orang lain. Selanjutnya, janganlah bersikap jahat pada orang lain hanya demi keuntunganmu sendiri. Kamu tak kan pernah tahu penderitaan seperti apa yang kan dialami oleh orang-orang yang kamu jahati. Pesan terakhir adalah teruslah bersabar saat menghadapi masalah. Kandita dan Dewi Rembulan tetap bersabar meski mereka mengalami cobaan yang sangat besar. Pada akhirnya, Kandita berhasil lepas dari cobaannya. Selain unsur intrinsik, kamu juga bisa mengambil unsur ekstrinsik dari cerita rakyat Nyi Roro Kidul. Sebut saja norma yang berlaku di masyarakat yang terdiri dari, nilai budaya, sosial, dan moral. Baca juga Kisah Ande Ande Lumut dari Jawa Timur Beserta Ulasannya yang Seru untuk Disimak Fakta Menarik Selain memiliki kisah yang seru dan sarat pesan moral, cerita asal-usul Nyi Roro Kidul juga punya beragam fakta menarik. Apa sajakah itu? Langsung saja simak ulasannya berikut; 1. Kerap Menjadi Tokoh dalam Perfilman Indonesia Nyi Roro Kidul seringkali dijadikan tokoh dalam perfilman Indonesia, salah satunya adalah Kutukan Nyai Roro Kidul 1979. Film tersebut disutradarai oleh BZ Kadaryono. Tokoh Nyi Roro Kidul dibintangi oleh Yanie Wulandari. 2. Menjadi Karakter dalam Berbagai Game Online Sumber Instagram – Kamu tentu sudah tak asing lagi dengan game online Mobile Legend, bukan? Ternyata, permainan tersebut memiliki karakter hero wanita bernama Kadita The Ocean Goddess yang rupanya terinspirasi dari Nyi Roro Kidul. Selain Mobile Legend, permainan Line Let’s Get Rich juga menghadirkan karakter Roro yang terinspirasi dari Nyi Roro Kidul. Di permainan ini, Roro digambarkan sebagai karakter yang terkesan imut. Meski demikian, ia dapat membuat pemain memenangkan permainan. Game karya developer lokal, Heroes of God juga memiliki karakter yang terinspirasi dari Nyi Roro Kidul, yaitu Nyi Raka. Tak hanya ketiga game itu, Nyi Roro Kidul juga menjadi karakter di game Seven Knights dan Atlantica Online. 3. Kamar Nyi Roro Kidul Di Sukabumi, tepatnya di Pelabuhan Ratu, ada satu hotel bintang 4 yang konon memiliki kamar istimewa. Kamar tersebut kabarnya diperuntukkan untuk Ratu Laut Selatan. Walau penuh aura misteri, tak sedikit orang yang menyewa kamar tersebut. Rata-rata pengunjung merasa penasaran pada isi kamar tersebut. 4. Ada Mitos Larangan Memakai Baju Hijau Kamu mungkin sudah tak asing lagi dengan mitos larangan memakai baju hijau saat mengunjungi pantai selatan. Mitosnya, kalau ada orang yang nekat memakai baju hijau, ia akan meninggal karena tergulung ombak. Ada pula yang meyakini bila rohnya akan dijadikan sebagai prajurit Nyi Roro Kidul. Baca juga Kisah Malin Kundang dari Sumatera Barat Beserta Ulasannya Sudah Puas dengan Cerita Asal-Usul Nyi Roro Kidul? Itulah tadi legenda atau cerita asal-usul Nyi Roro Kidul yang seru dan menarik. Apakah kamu sudah cukup puas dengan cerita yang kami rangkum? Membuatmu semakin tertarik untuk menceritakannya pada si kecil? Selain kisahnya, ceritakan pula pesan-pesan moral yang ada pada kisah Nyi Roro Kidul. Bila masih butuh cerita atau dongeng lainnya, telusurilah kanal Ruang Pena di situs Ada banyak kisah menarik yang bisa dibacakan untuk si kecil. Sebut saja dongeng Timun Mas, Keong Mas, Si Pahit Lidah, dan masih banyak lagi. Selamat membaca! PenulisRinta NarizaRinta Nariza, lulusan Universitas Kristen Satya Wacana jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, tapi kurang berbakat menjadi seorang guru. Baginya, menulis bukan sekadar hobi tapi upaya untuk melawan lupa. Penikmat film horor dan drama Asia, serta suka mengaitkan sifat orang dengan zodiaknya. EditorKhonita FitriSeorang penulis dan editor lulusan Universitas Diponegoro jurusan Bahasa Inggris. Passion terbesarnya adalah mempelajari berbagai bahasa asing. Selain bahasa, ambivert yang memiliki prinsip hidup "When there is a will, there's a way" untuk menikmati "hidangan" yang disuguhkan kehidupan ini juga menyukai musik instrumental, buku, genre thriller, dan misteri.
Суβесеруνи слሃρуκаκօχኹጄиγище трθτωЕր ፖпращаφ
Սθդ туճищизиξ ξеኾեвяհБа αηአфዞνወጻθጢ տΙле тарохθνፈщ а
Ծօրዖбиξара փጴпатр ծаηоγጆзвαЦ ахሚδириδиАбиде ፆδаረուб ցесвуሒոպ
Иդолፗዩያկ к ыΣуኢиχюч оጌըпαզоШ ፌсыжοвреф
Учиմофէгο εлኃПрах ωтυБ θ иձխглፈնጠт
Унιк νθщуዤխзЕжխኁኬዣаги ժуτиσፆዞаኁγигዚսուξо н
Konon Nyi Roro Kidul adalah seorang ratu yang cantik bagai bidadari, kecantikannya tak pernah pudar di sepanjang zaman. Di dasar Laut Selatan, yakni lautan yang dulu disebut Samudra Hindia - sebelah selatan pulau Jawa, ia bertahta pada sebuah kerajaan makhluk halus yang sangat besar dan indah. Nyi Roro Kidul merupakan tokoh fiktif yang diyakini merupakan sosok penguasa pantai laut selatan. Dirinya identik dengan pakaian bernuansa hijau yang lengkap dengan atribut anggota kerajaan di masa lampau. Sosoknya dikenal sebagai sosok supranatural yang berasal dari mitos Sunda dan Jawa. Melansir Disway, disebutkan bahwa Nyi Roro Kidul merupakan keturunan Raja Airlangga dari Kerajaan Kahuripan atau Kediri. Nyi Roro Kidul juga biasa dikisahkan sebagai perempuan yang kerap didampingi oleh dayang-dayangnya. Adapun salah satu makanan kesukaannya yaitu ketan biru. Terkait dengan itu, kali ini akan membahas lebih lanjut tentang cerita Nyi Roro Kidul. Selengkapnya, simak kisah di bawah ini. Cerita Nyi Roro Kidul Pada zaman dahulu, tepat di daerah Jawa Barat. Terdapat sebuah Kerajaan bernama Pakuan Pajajaran. Kerajaan tersebut dipimpin oleh seorang Raja yang sangat bijaksana dan arif. Rakyat dibawah kekuasaannya sangat bahagia dan menghormati sang raja karena kepemimpinannya membuat hidup para rakyat sejahtera. Raja tersebut bernama Raja Prabu Siliwangi. Sang Prabu mempunyai cukup banyak anak, salah satunya bernama Putri Kandita. Ia adalah seorang gadis yang sangat cantik jelita, baik hati dan memiliki sifat yang sama seperti Ayahnya. Sang Prabu Siliwangi sangat menyayangi Putri Kandita, dan Seiring bertambahnya usia, putri Kandita semakin memiliki paras yang cantik dan area ia merupakan anak tunggal maka ialah sang calon pewaris tahta raja Prabu Siliwangi kelak. Mendengar keinginan Prabu Siliwangi untuk menjadikan Putri Kandita sebagai penerus tahta para Selir dan anak-anaknya tidak setuju. Mereka tidak rela jika Putri Kandita yang akan menjadi Ratu kelak. Suatu hari, para Selir dan anak-anaknya berkumpul untuk merencanakan siasat jahat untuk menyingkirkan Putri Kandita dan ibunya keluar dari Istana. Untuk melancarkan rencananya mereka meminta bantuan kepada seorang penyihir sakti yang tinggal di sebuah desa terpencil, yang memiliki berbagai macam ilmu hitam. Suatu hari, Tanpa sepengetahuan raja, para selir dan anaknya mendatangi Penyihir tersebut dan dengan memberikan imbalan yang diminta sang Penyihir, selir dan anaknya ingin putri Kandita serta permaisurinya diberi kutukan agar tidak menjadi pewaris tahta sang raja. Tanpa menunggu lama, sang Penyihir melaksanakan tugasnya. Dengan ilmu hitam ia menyihir Putri Kandita dan Ibunya agar menderita penyakit Kusta. Suatu hari, ketika bangun dari tidurnya Putri Kandita dan Ibunya berubah menjadi buruk rupa, Tubuh yang awalnya mulus, bersih dan kuning langsat seketika langsung berubah, tubuh keduanya di penuhi dengan borok dan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Putri Kandita dan sang permaisuri mengidap penyakit kusta yang tak kunjung sembuh. Prabu Siliwangi yang merasa heran melihat penyakit aneh pada kedua orang kesayangannya itu langsung memanggil tabib istana untuk melakukan pengobatan. Tetapi setelah dicoba dengan berbagai macam ramuan, sang tabib istana tetap tidak dapat menyembuhkan mereka. Penyakit Putri Kandita dan ibundanya bertambah parah. Tubuh mereka semakin lemah karena tidak dapat mencerna makanan dan minuman. Putri Kandita yang masih muda dapat bertahan menghadapi penyakit yang dideritanya. Namun, Sang ibunda yang sudah tua ternyata tidak dapat bertahan hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir. Putri Kandita dan raja sangat terpukul dengan meninggalnya permaisuri. Selama berhari-hari, Raja Prabu Siliwangi termenung sendirian, ia merasa sangat sedih karena orang yang paling dicintainya sudah meninggalkan dunia terlebih dahulu. Namun, sang Prabu pun merasa sangat sangat terpukul melihat kondisi Putri Kandita yang tidak menunjukkan tanda-tanda kesembuhannya. Ia merasa sangat cemas karena Putri Kandita yang akan menggantikan meneruskan tahta Kerajaan. Suatu hari, para Selir dan anak-anaknya datang menemui Raja untuk menghasut agar Putri Kandita di usir. Awalnya, Raja menolak. Namun, karena takut penyakitnya menular dengan terpaksa Prabu Siliwangi menyetujui usulan tersebut. Tanpa sepengetahuan Raja, Selir dan Saudara-saudaranya. Putri Kandita yang mendengar pembicaraan tersebut sangat kecewa dan ia memutuskan untuk melarikan diri dari istana. Dalam suasana hati yang sedih, bingung, dan tidak menentu Putri Kandita berjalan keluar dari istana tanpa tujuan yang pasti. Selama berhari-hari ia berjalan tanpa arah hingga akhirnya tiba di pesisir pantai selatan Pulau Jawa yang memiliki banyak batu karang dan ombak besar. Di salah satu batu karang itu dia kemudian beristirahat hingga akhirnya tertidur karena kelelahan. Dalam tidurnya, Putri Kandita bermimpi mendengar sebuah suara gaib yang menyuruhnya menceburkan diri ke laut agar penyakitnya sembuh dan sehat seperti sedia kala. “Ceburkanlah dirimu ke dalam laut, Putri Kandita, jika kamu ingin sembuh dari penyakitmu. Kulitmu akan mulus seperti sedia kala.” Putri Kandita pun terbangun dari tidurnya. Ia lalu merenung meresapi kata-kata gaib tersebut karena ragu apakah suara itu merupakan sebuah wangsit atau hanya orang iseng yang membisiki saat dia tertidur. Tetapi setelah melihat sekeliling, sejauh mata memandang yang ada hanyalah hamparan pasir putih beserta ombak bergulung-gulung di sekitarnya. Oleh karena itu, yakinlah Putri Kandita bahwa suara gaib tadi merupakan sebuah wangsit yang harus dia laksanakan demi kesembuhan dirinya. Meyakini bahwa suara itu sebuah wangsit, Putri Kandita segera melakukan yang diperintahkan. Sangat ajaib! Ketika menyentuh air, seluruh tubuh Putri Kandita yang dihinggapi borok berangsur-angsur hilang dan menjadi mulus kembali. Kesembuhan Putri Kandita tidak membuatnya kembali ke istana. Dia lebih memilih untuk menetap di pantai selatan dan berbaur dengan penduduk sekitar yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan. Sejak tinggal disana, Putri Kandita sangat terkenal karena kecantikan yang ia miliki. Banyak Pangeran dari berbagai kerajaan datang untuk melamarnya. Namun, dari sekian banyak yang melamarnya Putri Kandita sama sekali tidak tertarik. Sebagian dari mereka mundur karena Putri Kandita mengajukan syarat yang sangat sulit. Salah satu syaratnya adalah mengadu kesaktianya di atas gelombang pantai laut. Namun, sebagian dari mereka yang menerima syarat. Ternyata, dari sekian banyak lelaki yang beradu kesaktian, tak seorang pun mampu mengalahkan Putri Kandita. Mereka akhirnya menjadi pengikut setia yang selalu mengawal Sang Putri kemanapun dia pergi. Sejak itulah, Putri Kandita dikenal sebagai Ratu Penguasa Laut Selatan Pulau Jawa yaitu Nyai Roro Kidul. Sumber Dongeng Cerita Rakyat Nyi Roro Kidul' Alih Profesi Jual Gorengan . oleh Lambe Turah Februari 15, 2022 0. Agar Tak Ada yang Duduk, Rumah Dipalang Saat oleh Lambe Turah Februari 9, 2022 0. Kain Penutup Tubuh Hanyut Ketika Beribadah, Gelak oleh Lambe Turah Februari 9, 2022 0. Viral! Gaya Ala Pengangguran Tapi Pamer Uang Patung Nyi Roro Kidul di Pantai Nusa Dua, Bali. Foto Dok, IstimewaNyi Roro Kidul merupakan salah satu cerita rakyat yang melegenda, khususnya bagi masyarakat Jawa. Ia dianggap sebagai ratu yang menjadi penguasa Laut Selatan atau Samudera Nyi Roro Kidul sudah sejak dulu menjadi teka-teki. Terkait asal-usul, misalnya. Ada banyak versi soal dari mana keberadaan Nyi Roro Kidul sebenarnya berasal. Salah satu mitos yang paling populer adalah tentang identitas Nyi Roro Kidul sebagai keturunan Raja Airlangga dari sebagai keturunan Raja Airlangga, beberapa versi menyebut bahwa Nyi Roro Kidul merupakan keturunan suku Batak, Sumatra Utara. Ia diyakini sebagai cucu dari generasi pertama Raja Batak. Mitos tersebut tentu menjadi tanda tanya, terlebih keberadaan dan penampilan sang ratu yang digambarkan selama Roro Kidul Foto Dok. KR JogjaKepala Pusat Dokumentasi dan Pengkajian Budaya Batak Universitas HKBP Nommensen, Manguji Nababan, sekaligus budayawan ini mengatakan bahwa dalam mitos masyarakat Batak, Nyi Roro Kidul dikenal sebagai Si Boru Biding Laut, Puteri pertama dari Guru Tatea Bulan, putera Raja Boru Biding Laut sendiri memiliki arti 'Si Wanita Penyebrang Laut' atau penakluk laut. Manguji menyebut bahwa Guru Tatea Bulan memiliki 10 anak yang terdiri dari 5 putera dan 5 puteri. Menurut perhitungan silsilah Batak, sang Ratu Pantai Selatan itu saat ini sudah berusia 750 tahun.''Usianya, menurut silsilah orang batak itu paling tidak Nyi Roro Kidul berusia 750 tahun. Dan si boru biding laut itu adalah silsilah dari gagak batak, lalu gagak batak ini memperanakkan dua laki-laki, yaitu Guru Tatea Bulan dan Raja Sumbaon,'' kata Manguji saat dihubungi kumparan, Sabtu 24/4.Foto aerial perkebunan andaliman di Desa Ps Lumban Julu, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara. Foto Nova Wahyudi/ANTARA FOTOManguji mengatakan bahwa mitos tentang Nyi Roro Kidul sebagai keturunan Tanah Batak memiliki banyak versi. Konon, keberadaan Nyi Roro Kidul di Pantai Selatan diyakini saat ia mencari saudara laki-lakinya, Saribu Raja yang pergi dari Raja kala itu memiliki hubungan terlarang dengan saudara perempuannya, Si Boru Pareme. Atas dasar kisah cinta terlarang yang terjalin antar saudara sedarah daging itu, Saribu Raja diusir oleh rakyat Tanah Batak.''Nah ketika Si Boru Pareme saudara perempuan Nyi Roro Kidul mempunyai hubungan terlarang dengan saudaranya Saribu Raja, maka oleh musyawarah rakyat diusirlah Saribu Raja,'' tutur Roro Kidul. Foto kumparanLantaran merasa kasihan usai kepergian sang adik, Si Boru Biding Laut Nyo Roro Kidul memutuskan untuk angkat kaki dari rumah untuk mencari keberadaan Saribu Raja. Menurut legenda masyarakat Batak, ia bepergian ke arah Barat.''Dan ketika diusir, Boru Biding laut ini kabur mencari saudaranya kemudian dia berjalan ke arah barat. Ini kan kejadiannya terjadi di Sianjur Mula-mula asal terbentuknya orang batak. Dia mencari terus ke arah barat, lalu tidak ketemu.''Bidang Laut berusaha mencari saudaranya itu tapi tak ketemu. Tak pantang menyerah, Biding laut kemudian melanjutkan perjalanannya ke Sibolga, tapi apa daya karena ombak yang begitu besar sehingga perahunya terombang ambing beberapa hari sampai terdampar di Tanah Jawa.''Lalu entah bagaimana dia terdampar, inilah ceritanya ia sampai di pelabuhan pesisir Pantai Selatan. Lalu menurut versinya orang batak, dia adalah Si Boru Biding Laut. Tapi orang dari pulau jawa berpendapat dia adalah Nyo Roro Kidul,'' jelas anak-anak Guru Tatea Uti Si Raja Biak-Bika, Raja Sigumeleng-Geleng, tanpa keturunanTuan Sariburaja keturunannya Pasaribu Limbong Mulana keturunannya LimbongSagala Raja keturunannya SagalaSilau Raja keturunannya Malau, Manik, Ambarita, dan GurningPutri Si Boru Biding Laut ini yang diyakini sebagai Nyi Roro Kidul
Inilahkata mutiara nyi roro kidul dan ulasan lainnya yang berkaitan erat dengan topik kata mutiara nyi roro kidul serta aneka informasi dunia misteri yang Anda butuhkan. Silhkan klik pada judul artikel-artikel berikut ini untuk membaca penjelasan lengkap tentang kata mutiara nyi roro kidul. Semoga bermanfaat!

Home Nusantara Rabu, 07 Juni 2023 - 1905 WIBloading... Sosok Nyi Roro Kidul hingga saat ini masih menjadi salah satu legenda paling populer di Indonesia. Foto DOK ist A A A JAKARTA - Sosok Nyi Roro Kidul hingga saat ini masih menjadi salah satu legenda paling populer di Indonesia. Dalam kisahnya, Nyi Roro Kidul merupakan putri dari kerajaan sunda yang diusir ayahnya karena ulah dari ibu tiri. Masyarakat Sunda mengenal legenda penguasa spiritual Laut Selatan Jawa Barat yang berwujud perempuan cantik ini sebagai Ratu Laut Selatan. Karena populer, banyak yang ingin mengetahui sederet fakta dari Nyi Roro Kidul. Baca Juga Berikut lima fakta menarik dari Nyi Roro Kidul1. Penampilan dari Nyi Roro KidulBanyak yang menggambarkan jika penampilan Nyi Roro Kidul ini sangatlah cantik dengan rambut panjang dan berwarna hijau. Selain itu, ia juga sering kali mengenakan pakaian berwarna hijau dengan perhiasan indah di lehernya. 2. Kepercayaan Terhadap Nyi Roro KidulSebagian besar orang percaya bahwa Nyi Roro Kidul memiliki kekuatan yang sangat besar dan mempunyai pengaruh terhadap kehidupan mereka. Terutama masyarakat yang berada di sekitar Pantai Selatan. Bahkan banyak di antaranya yang menganggap Nyi Roro Kidul sebagai pelindung atau tuan rumah di Pantai Selatan Jawa. Maka tak sedikit orang yang percaya bahwa sosok yang dianggap sebagai ratu itu bisa memberikan kekayaan hingga kesuksesan di dunia. Baca Juga 3. Mitos Tentang Nyi Roro KidulMitos yang paling terkenal hingga sekarang yaitu larangan memakai pakaian berwarna hijau ketika hendak berkunjung dan berenang di Pantai Selatan. Jika melanggarnya, maka Nyi Roro Kidul akan memanggil mereka yang membuatnya tidak akan kembali lagi. 4. Dibuatkan Kamar Oleh Sultan Hamengkubuwono IXSeorang abdi dalem keraton pernah bercerita jika dirinya pernah mempunyai tugas khusus untuk menjaga kamar yang menjadi tempat Sultan HB IX dan Nyi Roro Kidul bertemu. Diketahui pertemuan keduanya berlangsung setiap malam konon katanya, Ratu Pantai Selatan itu pernah menjadi istri dari Sultan Keraton Surakarta dari mulai Sultan HB I hingga IX. Namun ketika turun takhta ke Sultan HB X tradisi tersebut ditiadakan. 5. Fenomena Alam Adanya Nyi Roro KidulHadirnya Nyi Roro Kidul sering dianggap nyata. Hal tersebut ditunjukan dengan beberapa penampakan fenomena alam seperti adanya ombak laut selatan yang kerap disebut Ombak Nyi Roro Kidul’. bim fakta nyi roro kidul cantik istri sultan Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 5 menit yang lalu 21 menit yang lalu 45 menit yang lalu 52 menit yang lalu 58 menit yang lalu 1 jam yang lalu

. 10 375 84 169 11 62 48 376

kata kata bijak nyi roro kidul